Tantangan adalah warna hidup. Jalan terjal adalah ujian untuk menjadi lebih baik. Itulah sebagian prinsip hidup Elite Novita Nawangwulan. Menjadi Sales Executive (SE) yang sudah melanglang buana ke berbagai daerah, menempanya sebagai wanita tangguh.
Awal karirnya, gadis kelahiran Sukodono 30 tahun silam ini menempa diri si Jakarta. Dari ibu kota, alumni studi D3 Teknologi Pertanian di Poltek Negeri Jember memilih kembali ke Lumajang. "Saya pulang karena orang tua. Dan saya yakin bisa survive di Lumajang," paparnya.
Banyak kisah ketika pertama meniti karir sebagai seorang sales di ibu kota. Pertama datang, dia mengaku bingung tidak karuan. "Hampir nangis aku," paparnya. Sebab apa yang dilakoni di kota itu ternyata tidak berhubungan dengan spesifikasi bidang keilmuan yang ditekuninya di bangku kuliah.
Tiga tahun konsentrasi di Teknologi Pertanian, ternyata di ibu kota ada tawaran peluang sebagai Sales Promotion Girl. Karir itu diambilnya. Sebab, Elite memiliki keinginan kuat untuk menaklukkan Jakarta. "Ada yang bilang, jangan Jakarta yang menaklukanmu. Namun kamulah yang harus menaklukkan Jakarta," akunya.
Awal kali terjun sebagai sales, Elite seperti ingin menangis. Betapa tidak, sifatnya yang pendiam, membuatnya sulit memasarkan barang. "Saya kan tipikal tidak suka ngomong banyak. Padahal pekerjaan ini mengharuskan banyak omong," paparnya. Namun berkat ketekunan, akhirnya Elite terbiasa dengan profesi itu.
Karirnya terhenti ketika pada 2006, ibu yang dicintainya menyuruh kembali ke Lumajang. Akhirnya Elite memutuskan untuk pulang kampung.
Pengalaman selama hidup 'keras' di metropolitan dijadikannya bekal hidup di Lumajang. Beberapa pengalaman pun dilakoninya. Mulai menjadi sales lagi hingga bekerja di kantoran.
"Awal kuliah, saya memang memiliki cita-cita bekerja di dalam kantor. Namun setelah saya coba, ternyata malah tidak betah," paparnya saat menjelaskan pengalamannya menjadi costumer service di salah satu perusahaan di Lumajang.
Hingga kini, perempuan yang sudah dikarunia satu putri itu sudah berkali-kali pindah pekerjaan. Lantas pekerjaan yang terakhir dilakoninya ini yang dirasa cocok. Bahkan, dari tempat kerjanya ini, Elite sempat menerima penghargaan penjualan terbaik. "Dari pekerja kantoran, akhirnya kembali lagi menjadi sales," papar wanita yang kini menjadi sales executive di Asco Daihatsu Lumajang itu.
Keberhasilannya tidak lain karena keuletannya selama ini. Keberhasilannya selama ini, kata dia, bukan merupakan sesuatu yang instan. Elite berjuang dari cewek pemalu, kini menjadi cewek yang cerewet dalam menawarkan barang.
"Kerja saya itu ada targetnya. Dan target itulah yang menjadikan tantangan besar buat saya," paparnya. Ada kepuasan tersendiri jika bisa mencapai sebuah target yang selama ini sudah direncanakan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to "Elite Novita Nawangwulan, Suka Tantangan"
Posting Komentar